Persahabatan Adalah Harta Simpanan Kekayaan Yang Tak Akan Habis
Pak Mahmud Ali, Pak Maftuh Afandi, Mas Agus Dwi Cahyono dan Aku, tak disengaja ketemu di Kereta Jaka Tingkir / 148 di Stasiun Purwokerto, 18 Desember 2017 silam. |
Ahad, 7 Januari 2018 | 10:05 CLT
selaluvokalberdakwah.blogspot.com.eg, Kairo — Persahabatan
adalah harta simpanan yang tak akan habis. Sahabat bukanlah sekedar kata yang
sering kita ucap, namun kita selalu memerlukan kehadirannya tatkala kita
dihadapkan dengan masalah yang elusif dan serba rumit. Sahabat yang jujur,
penuh perhatian dan tulus bergaul dengan kita apa adanya, merekalah yang
menjaga aib dan rahasia kita, merekalah poros keamanan dan kebahagiaan.
Para
orang tua mendidik kita bahwa kekayaan itu tidak diukur dengan berlimpahnya
harta, akan tetapi diukur dengan hadirnya sejumlah sahabat yang jujur, penuh
perhatian dan berintegritas tinggi dalam hidup kita. Jika kita punya sahabat
yang demikian, sejatinya kita memiliki harta simpanan kekayaan yang tak kunjung
habis.
Sungguh
ku tak pernah berencana, namun Allah memutuskan kita dapat bersua kembali. Sehat
dan sukses selalu Pak Mahmud, Pak Afandi dan Mas Agus.., sampai jumpa di lain
kesempatan.
0 Comments