Rawat Masjid dan Jamaah, Takmir Masjid Al-Huda Kerten Gelar Subuh Berkah

Minggu, 15 September 2019 | 04:00

Ceramah keagamaan dengan tema "Mengenal Terma Umat dalam Al-Quran," disampaikan oleh Ustaz Thoriq Aziz, S. Pd., Lc., di Masjid Al-Huda Kerte, Kota Surakarta, Minggu (15/9/2019) pagi.

Jatijuruwarta, KOTA SURAKARTA — Manusia membutuhkan anasir yang penting untuk memperbagus kehidupannya. Salah satu unsure itu adalah pendidikan. Pendidikan merupakan lokomotif utama dalam pembangunan masyarakat dan perkembangan peradaban manusia. Dalam Islam pun, pendidikan disebut sebagai elemen kebangkitan yang paling pokok dalam sebuah masyarakat.

Takmir masjid Al-Huda Kerten bersama Gemas (Gerakan Memakmurkan Masjid) di Kerten menggelar Gerakan subuh berkah. Kegitan tersebut rutin digelar setiap Minggu pagi.

Kegitan subuh berkah ini selain untuk merawat masjid dan jamaah, juga untuk mengkampanyekan fungsi masjid sebagai tempat pendidikan umat, dengan kajian-kajian dan ceramah keagamaan.

Minggu (15/9/2019), Takmir Masjid Al-Huda kerten berhasil menggelar subuh berkah dengan imam dan penceramah Ustaz Thoriq Aziz, S. Pd., Lc.

Thoriq menyampaikan mengenai terma umat dalam Al-Quran. Pertama, kata dia, adalah ummatan wasathan atau umat yang moderat. Menurut Thoriq, sudah menjadi bawaan umat Islam menjadi umat yang moderat dan berimbang.

“Kita itu ummatan wasathan, umat yang moderat, umat pertengahan. Ini sudah menjadi bawaan dari sananya,” katanya.

Selain sebagai umat moderat, umat Islam juga disebut sebagai sebaik-baik umat, khaira ummatin.

Selain salat subuh berjamaah, kegiatan subuh berkah ini juga menghadirkan ceramah keagamaan dan sarapan pagi. Ceramah keagamaan sebagai indikasi bahwa masjid adalah pusat pengkajian ilmu pengetahuan. Selain itu, sarapan pagi di masjid Al-Huda Kerten menunjukkan bahwa masjid tak sekedar menjadi tempat peribadatan dan peraduan, namun juga sebagai tempat untuk berbagi dan menjalin tali hati kepada sesama.